Malam belum terlalu larut ketika aku menguap di sebuah tempat makan dan tongkrongan. Baru menunjukkan pukul 21.00, yang artinya masih bagian dari sore bagi mahasiswa yang selalu dituntut untuk tidur lewat tengah malam akibat tugas yang tiada hentinya mengalir.
Sebuah candaan kecil yang menyatakan aku seorang anak kecil langsung berkumandang tak kala aku selesai menguap. Dan tentu hanya sebuah senyum kecut yang bisa aku tampilkan untuk membalas ocehannya.
Beberapa bulan terakhir ini, tempat ini telah menjadi area yang sangat akrab dengan kami. Tempat tongkrongan murah dan sesuai dengan kantong mahasiswa. Dan kenyamanan tempatnya juga menimbulkan sebuah kecanduan untuk datang lagi di lain waktu. Tempat yang kebanyakan pengunjungnya adalah kaum mahasiswa dengan berbagai kegiatan yang mereka lakukan di sana. Belajar, tugas, sekedar tongkrongan, pacaran dan semua kegiatan yang akrab dengan mahasiswa hadir di tempat ini.
Malam ini, entah yang keberapa kali aku duduk di tempat ini. tak terhitung lagi. mungkin sudah bosan juga semua pegawai di sana dengan kehadiran Tujuh atau Delapan orang mahasiswa baru ini. Mereka semua telah mengenal kami sebagai member namun sayang sekali tidak pernah mendapat diskon.
Bersama orang-orang ini, semua kegiatan pernah aku lakukan. Dan hari ini, sejak tadi pagi aku meninggalkan rumah (sebut kost bagi para mahasiswa), sampai sekarang aku belum kembali dan masih betah bersama mereka. Kebetahan yang sebelumnya sangat besar untuk hanya sekedar berdiam diri di rumah, kini mulai pudar. Mereka memberikan hal baru dan menghilangkan kejenuhan yang terjadi. Mereka menghadirkan sebuah kecanduan yang membuat aku lebih tenang dan lebih tentram apabila ada diantara hari-hari mereka, baik dikala keadaan susah, apalagi ketika canda ria dan tawa sedang menghiasi.
Banyak sekali perubahan yang kini aku rasakan telah terjadi. Dan tanah perantauan ini, rumah kedua ini, membuat aku jauh menjadi lebih dewasa. dimana aku menemukan mereka sebagai 'alat' pendewasaan diriku sebagai seorang manusia, sebagai seorang mahasiswa, dan sebagai seseorang yang sedang menjalankan amanah.
Namun satu hal, aku hanya ingin menjadi diriku sendiri. Aku hanya ingin menjadi seorang yang terlahir dan tumbuh dengan pengaruh orang lain yang menyebabkan perubahan. Di sini, diantara mereka, aku hanya ingin agar menjadi sedikit lebih baik. Aku tidak ingin terpengaruh, aku hanya ingin menjadi diri sendiri yang semakin hari semakin lebih baik. walau mungkin aku harus melibatkan beberapa orang yang selalu mempengaruhi dan selalu berada di sekitarku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar